Setiap makanan tradisional biasanya selalu mengangkat menu khas sekaligus tradisi dalam
makanannya. Hal itulah yang kemudian dikembangkan oleh Restoran kami.
Sebagai pionir Restoran yang berbasis makanan tradisional khas Sunda, kami senantiasa menyajikan berbagai menu khas daerah sebagai andalannya.
Dengan memiliki 47 Cabang di 20 Kota, 17 Provinsi di Indonesia, maka kami mengukuhkan menu andalan utamanya yang terangkum dalam 5 macam menu,
diantaranya Gurame Pesmol. Dengan resep khas kami, Gurame Pesmol yang
menjadi ikon kuliner khas Cianjur ini, dihidangkan dengan 9 jenis rempah
tradisional yang tidak hanya berfungsi menambah cita rasa hidangan tetapi juga
terbukti memiliki khasiat bagi kesehatan. Gurame Pesmol ini disajikan
dengan ukuran per 500 gram dan ditambah dengan garnish tomat hijau, cabe
tanjung, dan jeruk nipis, sehingga rasa yang dihasilkan manis pedas dan
dipasangkan dengan tumis daun singkong yang dilengkapi dengan teri medan.
Menu
berikutnya yang tak kalah sedap, Ayam Goreng. Dengan mengambil resep
turun temurun Ayam Goreng ini tidak sekedar ayam goreng biasa. Rasa yang
menggugah karena teknik Samara Halus (teknik percampuran rempah) seperti
kunyit, ketumbar, jinten, dan gula aren, membuat rasa ayam goreng ini menjadi
gurih dan manis. Ditambah lagi dengan sambel khusus yang pedas dan gurih,
membuat rasa ayam goreng ini semakin muncul dan gurih terasa.
Selain lauk
Gurame Pesmol dan Ayam Goreng, Bumbu Desa juga menyajikan berbagai sayuran khas
tradisional seperti karedok yang dinamai Karedok ‘Ma Opo. Karedok yang dinamai
sesuai dengan peracik resepnya ini merupakan sajian salad istimewa khas sunda
yang diracik dengan beragam sayuran dan bumbu kacang tanah pilihan. Kekhasan
karedok ini terletak pada tehnik penggunaan kencur yang menghasilakn sensasi
berbeda dengan rasa karedok pada umumnya.
Tumis d’sing Ma Nani, tumis
ini adalah tumis daun singkong hasil peracikan ‘Ma Nani seorang juru masak di
desa Babakan Garut yang sajiannya dikreasikan dengan gula aren dan ikan teri
sehingga rasa khas yang muncul adalah rasa manis dan gurih yang bersamaan.
Sebagai restoran
yang menyajikan prinsip tradisional culinary, kami juga mengembangkan
Sambel yang menjadi khas makanan tradisional sunda. Sambel ini disajikan dengan
5 macam varian seperti Sambel Hansip, sambel yang terbuat dari tomat hijau,
dicampur sedikit terasi, cabe hijau, cabe rawit hijau, dan kencur. Lalu ada
juga Sambel Mangga, yang dibuat dari irisan tipis mangga, Sambel Goreng, Sambel
Terasi, dan Sambel Ijo.
Setiap makanan tradisional biasanya selalu mengangkat menu khas sekaligus tradisi dalam
makanannya. Hal itulah yang kemudian dikembangkan oleh Restoran kami.